Firman Tuhan Harian: Tiga Tahap Pekerjaan | Kutipan 34

Tuhan mengucapkan firman-Nya dan melakukan pekerjaan-Nya berdasarkan zaman yang berbeda, dan di zaman yang berbeda pula, Dia menyampaikan firman yang berbeda. Tuhan tidak mengikuti aturan atau melakukan pekerjaan yang sama, atau merasa nostalgia dengan masa lalu; Dia adalah Tuhan yang selalu baru dan tidak pernah menjadi tua, dan setiap hari Dia mengatakan firman yang baru. Engkau seharusnya tunduk pada apa yang dipatuhi hari ini; inilah tanggung jawab dan tugas manusia. Memusatkan tindakan itu pada terang dan firman Tuhan di masa kini adalah krusial. Tuhan tidak mengikuti aturan, dan bisa berbicara dari banyak sudut pandang untuk membuat hikmat dan kemahakuasaan-Nya menjadi jelas. Bukan masalah apakah Dia berbicara dari sudut pandang Roh atau manusia atau orang ketiga—Tuhan tetaplah Tuhan dan engkau tidak bisa mengatakan bahwa Dia bukan Tuhan karena cara pandang manusia yang digunakannya ketika berbicara. Di antara banyak orang timbul sebuah konsep sebagai hasil dari berbagai sudut pandang yang digunakan Tuhan ketika berbicara. Orang-orang seperti itu tidak punya pengetahuan tentang Tuhan dan tidak punya pengetahuan tentang pekerjaan-Nya. Jika Tuhan selalu berbicara dari satu sudut pandang saja, mengapa manusia tidak membuat aturan tentang Tuhan? Bisakah manusia membiarkan Tuhan bertindak seperti itu? Terlepas dari apa pun sudut pandang Tuhan berbicara, Tuhan memiliki tujuan bagi masing-masing caranya berbicara. Jika Tuhan selalu berbicara dari sudut pandang Roh, apakah engkau mampu berhadapan dengan-Nya? Karena itulah Dia berbicara dengan sudut pandang orang ketiga ketika berbicara dengan engkau dan membimbing mu kepada kenyataan. Semua yang Tuhan kerjakan itu sesuai. Singkatnya, semua dikerjakan oleh Tuhan dan engkau seharusnya tidak meragukannya. Karena Dia Tuhan, tidak masalah sudut pandang yang digunakannya ketika berbicara, Dia tetap Tuhan. Inilah kebenaran yang tidak dapat diganggu gugat. Bagaimana pun cara Tuhan bekerja, Dia tetap Tuhan dan hakikat-Nya tidak akan berubah. Petrus begitu mengasihi Tuhan dan adalah orang yang berkenan kepada Tuhan, tetapi Tuhan tidak menyaksikan dirinya sebagai Tuhan atau Kristus, karena hakikat dirinya seperti itulah dia, dan tidak dapat berubah. Dalam pekerjaan-Nya, Tuhan tidak mematuhi aturan, tetapi mengerjakan berbagai metode supaya pekerjaan-Nya efektif dan meningkatkan pengenalan manusia akan Dia. Semua metode pekerjaan-Nya selalu membantu manusia mengenal-Nya dan menjadikan manusia sempurna. Tidak masalah metode pekerjaan yang digunakan-Nya, semua itu untuk membangun manusia dan menjadikan manusia sempurna. Walau salah satu metode pekerjaan-Nya berlangsung lama sekali, itu bertujuan membangun iman manusia kepada-Nya. Karena itulah engkau tidak boleh ragu. Ada banyak langkah dalam pekerjaan Tuhan yang harus engkau taati.

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Segala Sesuatu Terlaksana oleh Firman Tuhan"

Jika Tuhan telah membantu Anda, apakah Anda mau belajar firman Tuhan, mendekat kepada Tuhan dan terima berkat Tuhan?

Konten Terkait