Bait 1

K'nyataan yang Tuhan tuntut orang masuki

ialah mampu menaati firman-Nya,

dan juga mampu melakukannya,

tunduk di depan Tuhan yang nyata,

mengenal kerusakanmu,

buka hatimu k'pada-Nya,

dan kau didapatkan oleh-Nya lewat firman-Nya.

Bait 2

Tuhan dimuliakan saat firman-Nya taklukkanmu

dan buatmu s'penuhnya taat k'pada-Nya.

Lewat ini, Dia permalukan Iblis

dan m'rampungkan pekerjaan-Nya.

Saat kau tak punya gagasan

'kan k'nyataan Tuhan yang berinkarnasi,

teguh dalam ujian,

kau bersaksi dengan baik.

Refrain

Menjadi k'saksian bagi Tuhan

ialah tentang apakah kau kenal Tuhan yang nyata,

dan apakah kau mampu tunduk

k'pada Pribadi yang normal dan biasa ini,

dan bahkan tunduk sampai mati.

Jika kau bersaksi s'perti ini,

b'rarti kau t'lah didapatkan Tuhan.

Bait 3

Jika suatu saat kau mengenal

Tuhan yang nyata dan tunduk kepada-Nya

bahkan sampai mati seperti Petrus,

kau didapatkan Tuhan dan dis'mpurnakan.

Oleh kar'na Tuhan itu nyata

sehingga orang alami ujian.

Karya-Nya nyata, bukan yang gaib.

Semua firman-Nya nyata.

Bridge

Dengan paham firman-Nya tanpa gagasan,

mampu sungguh-sungguh mengasihi-Nya

saat karya-Nya semakin nyata,

kau 'kan didapatkan-Nya.

S'mua orang yang didapatkan Tuhan

yang mengenal-Nya.

yang mengenal bahwa Tuhan itu nyata,

mampu tunduk k'pada karya nyata Tuhan.

Refrain

Menjadi k'saksian bagi Tuhan

ialah tentang apakah kau kenal Tuhan yang nyata,

dan apakah kau mampu tunduk

k'pada Pribadi yang normal dan biasa ini,

dan bahkan tunduk sampai mati.

Jika kau bersaksi s'perti ini,

b'rarti kau t'lah didapatkan Tuhan.

Outro

Jika kau tunduk sampai mati di depan-Nya

tanpa k'luhan, tanpa fitnah,

tanpa gagasan, tanpa motif lain,

maka Tuhan dimuliakan.

Tunduk k'pada orang biasa yang direndahkan

bahkan sampai mati tak ada gagasan, inilah kesaksian.

Diadaptasi dari Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Orang yang Sungguh-Sungguh Mengasihi Tuhan adalah Orang yang Mampu Sepenuhnya Tunduk pada Kenyataan Diri-Nya"