1 Sebelumnya, kita tidak patuh dan impulsif, kita tidak mengindahkan perkataan orang tua kita, kita mengikuti tren dunia, kita kecanduan gim daring, kita hidup di tengah kerusakan, kita rakus akan kenyamanan dan bersenang-senang, serta tidak memiliki tujuan hidup; sungguh, kita bobrok dan bejat. Ketika kita mendengar suara Tuhan, kita kembali ke rumah-Nya, di mana, setiap hari, kita makan dan minum firman-Nya serta menjalani kehidupan bergereja. Merenungkan setiap perkataan dan tindakan kita dalam terang firman Tuhan, kita telah memahami kebenaran bahwa kita telah dirusak oleh Iblis. Kita sering berbohong dan melakukan penipuan, serta ada terlalu banyak kecemaran di lubuk hati kita; kita hanya melaksanakan tugas kita secara asal-asalan, yang sebenarnya merupakan cara menipu Tuhan; kita congkak dan merasa diri benar, serta keras kepala dan sama sekali tidak memiliki akal sehat; dan setelah menjalani penghakiman firman Tuhan, kita sangat penuh penyesalan. Kita membenci diri kita sendiri dan bahkan lebih membenci watak jahat kita; kita bertekad untuk menerapkan kebenaran dan hidup di hadapan Tuhan. Dengan belas kasihan dan anugerah Tuhan, kita memiliki kesempatan saat ini untuk sungguh-sungguh bertobat, dan berkat keselamatan Tuhan Yang Mahakuasa, kita telah melepaskan diri dari pengaruh Iblis.

2 Kita berkumpul di gereja dan melaksanakan tugas kita masing-masing. Saat menghadapi masalah dan kesulitan, kita memandang Tuhan dan memercayakannya kepada Dia. Meskipun gesekan dapat terjadi dalam cara kita bekerja sama, kita berdoa dan melakukan perenungan diri, dan di tengah firman Tuhan, penghalang dan kesalahpahaman kita lenyap. Ketika kita menghadapi ujian dan kesengsaraan, apa pun kelemahan daging kita, kita dengan tenang datang ke hadapan Tuhan untuk makan dan minum firman-Nya serta memahami kehendak-Nya. Tuhan telah membuat si naga merah yang sangat besar memberikan pelayanan kepada-Nya sehingga Dia dapat menyempurnakan umat kerajaan-Nya. Mengandalkan Tuhan, kita berdiri teguh dalam kesaksian kita serta memuji Dia karena kebenaran dan kemahakuasaan-Nya! Kita yang telah diangkat di hadapan Tuhan adalah yang paling diberkati dari semua generasi; dalam mengalami penghakiman firman-Nya, kerusakan kita sedang ditahirkan. Kita semakin tidak congkak dan semakin patuh, serta semakin tidak curang dan menipu; kita sekarang telah belajar untuk tunduk pada kebenaran dan hidup dalam keserupaan dengan manusia baru. Wow! Betapa diberkatinya kita karena kita dapat mengikut Kristus dan memahami banyak kebenaran. Kita harus berlatih menjadi orang yang jujur dan melaksanakan tugas kita dengan setia. Dengan sehati sepikir, kita akan bersaksi tentang Tuhan dan memenuhi kehendak-Nya.