738 Engkau Harus Memperhatikan Standar Tuhan untuk Memuaskan-Nya
Ⅰ
Seb'lum kau tetapkan kesimpulanmu,
pahami pandangan Tuhan tentangmu,
apa yang Dia pikir, baru kau nilai
sudah b'narkah cara berpikirmu.
Tuhan tak m'ngukur akhir orang
dari seb'rapa pend'ritaannya.
Yang tak sesuai standar Tuhan
ialah gagasan dan khayalan manusia.
Jika kau buang cara berpikirmu,
koreksi pandangan k'liru yang dulu,
jika takut Tuhan dan jauhi yang jahat,
muliakan Tuhan di atas s'galanya,
jika kau tak gunakan gagasan sendiri
'tuk artikan dirimu serta Tuhan,
jika cari maksud Tuhan
dan mengerti sikap-Nya atas umat manusia,
jika p'nuhi standar-Nya 'tuk memuaskan-Nya,
itu sangat baik,
dan menunjukkan kau memulai s'buah perjalanan
takut Tuhan dan jauhi yang jahat.
Ⅱ
Jika bertahan dengan gagasanmu,
hasilnya Tuhan menolakmu.
Kar'na kau pamerkan pencapaianmu,
bersaing, berbantah dengan-Nya.
Kau tak coba cari kehendak-Nya,
atau memahami sikap-Nya.
Dengan caramu ini,
kau memegahkan diri.
Ini bukan memuliakan Tuhan.
Kau andalkan diri, bukan Tuhan.
Tuhan tak mau yang b'gitu,
tak dib'ri-Nya kes'lamatan.
Jika kau buang cara berpikirmu,
koreksi pandangan k'liru yang dulu,
jika takut Tuhan dan jauhi yang jahat,
muliakan Tuhan di atas s'galanya,
jika kau tak gunakan gagasan sendiri
'tuk artikan dirimu serta Tuhan,
jika cari maksud Tuhan
dan mengerti sikap-Nya atas umat manusia,
jika p'nuhi standar-Nya 'tuk memuaskan-Nya,
itu sangat baik,
dan menunjukkan kau memulai s'buah perjalanan
takut Tuhan dan jauhi yang jahat.
Diadaptasi dari Firman, Vol. 2, Tentang Mengenal Tuhan, "Bagaimana Mengetahui Watak Tuhan dan Hasil yang Akan Dicapai Pekerjaan-Nya"