Intro

Watak dan esensi Tuhan tak 'kan berubah.

Perubahan nama dan karya-Nya

bukan berarti esensi-Nya t'lah berubah.

Bait 1

Jika karya Tuhan tak dapat berubah

lalu bagaimana Dia bisa s'lesaikan

rencana p'ngelolaan enam ribu tahun?

Kau tahu Tuhan tak b'rubah,

tahu jugakah kau bahwa Dia s'lalu baru, tak pernah tua?

Bait 2

Jika karya-Nya tak bisa b'rubah, Dia tak dapat pimpin orang ke zaman sekarang.

dan s'lesaikan karya dua zaman.

Karya-Nya selalu maju,

watak yang dimiliki-Nya

bertahap diungkap k'pada manusia.

Refrain

Watak dan esensi Tuhan tak 'kan berubah.

Perubahan nama dan karya-Nya

bukan berarti esensi-Nya t'lah berubah.

Dengan kata lain, Tuhan 'kan selalu jadi Tuhan,

dan ini tak akan pernah berubah.

Bait 3

Awalnya, watak Tuhan

tersembunyi dari manusia.

Manusia tak tahu apa pun tentang-Nya.

Jadi Tuhan gunakan karya-Nya 'tuk ungkap watak-Nya.

Namun, tak berarti watak-Nya berubah tiap zaman.

Bait 4

Watak-Nya tak b'rubah berdasarkan p'rubahan kehendak-Nya.

Melainkan diungkap bertahap,

supaya orang mengenal-Nya.

Namun, tak b'rarti watak Tuhan tak dimiliki sejak awal atau t'lah b'rubah karena zaman.

Refrain

Watak dan esensi Tuhan tak 'kan berubah.

Perubahan nama dan karya-Nya

bukan berarti esensi-Nya t'lah berubah.

Dengan kata lain, Tuhan 'kan selalu jadi Tuhan,

dan ini tak akan pernah berubah.

Bridge

Tuhan ungkap k'pada manusia siapa Dia sesuai zaman,

karena satu zaman tak dapat ungkap s'luruh watak-Nya.

"Tuhan s'lalu baru, tak 'kan usang" m'rujuk pada karya-Nya.

"Tuhan tak 'kan berubah" merujuk pada wujud dan milik Tuhan.

Bait 5

Karya enam ribu tahun tak bisa dibatasi

dari satu sisi atau dari kata tetap saja.

Itulah kebodohan orang.

Tuhan tak sesederhana gambaran orang,

dan karya-Nya tak diam dalam satu zaman.

Refrain

Watak dan esensi Tuhan tak 'kan berubah.

Perubahan nama dan karya-Nya

bukan berarti esensi-Nya t'lah berubah.

Dengan kata lain, Tuhan 'kan selalu jadi Tuhan,

dan ini tak akan pernah berubah.

Diadaptasi dari Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Visi Pekerjaan Tuhan (3)"