Firman Tuhan Harian: Jalan Masuk ke Dalam Kehidupan | Kutipan 508

14 September 2020

Jika orang jatuh ke dalam pengaruh Iblis, mereka tidak memiliki kasih kepada Tuhan dalam diri mereka, dan visi, kasih, serta tekad mereka sebelumnya telah lenyap. Dahulu orang merasa bahwa mereka harus menderita bagi Tuhan, tetapi kini mereka berpikir bahwa melakukan itu sungguh memalukan, dan mereka berkeluh kesah tiada henti. Inilah pekerjaan Iblis, suatu tanda bahwa manusia telah jatuh ke dalam wilayah kekuasaan Iblis. Apabila engkau mengalami keadaan ini, engkau harus berdoa, dan membalikkan situasi secepat engkau bisa—ini akan melindungimu terhadap serangan Iblis. Selama berlangsungnya pemurnian yang pahitlah manusia menjadi paling rentan jatuh ke dalam pengaruh Iblis, jadi bagaimanakah seharusnya engkau mengasihi Tuhan selama pemurnian seperti itu? Engkau harus membulatkan tekadmu, menyerahkan hatimu di hadapan Tuhan dan mengabdikan seluruh waktumu untuk-Nya. Bagaimanapun cara Tuhan memurnikanmu, engkau harus mampu melakukan kebenaran guna memuaskan kehendak Tuhan, dan engkau sendiri harus berinisiatif mencari Tuhan dan melakukan persekutuan. Pada masa-masa seperti ini, semakin engkau pasif, semakin negatif pula engkau akan bersikap, dan semakin mudah bagimu untuk mengalami kemunduran. Ketika perlu bagimu untuk menunaikan fungsimu, walaupun engkau tidak menunaikannya dengan baik, engkau melakukannya sebaik yang engkau bisa dan melakukannya semata-mata dengan menggunakan kasihmu kepada Tuhan; apa pun yang orang lain katakan—entah mereka mengatakan bahwa engkau melakukannya dengan baik, atau engkau melakukannya dengan buruk—niatmu sudah benar, dan engkau tidak menganggap diri benar, karena engkau bertindak atas nama Tuhan. Ketika orang lain salah menafsirkanmu, engkau mampu berdoa kepada Tuhan dan berkata: "Ya, Tuhan! Aku tidak meminta orang lain menoleransiku, atau memperlakukan aku dengan baik, juga tidak meminta agar mereka mengerti atau menyetujui aku. Aku hanya meminta agar aku mampu mengasihi-Mu dalam hatiku, agar aku tenang di dalam hatiku, dan agar hati nuraniku jernih. Aku tidak meminta orang lain memujiku, atau menghormatiku; aku hanya berusaha untuk memuaskan-Mu dari hatiku; aku menjalani peranku dengan segenap kemampuanku, dan walaupun aku dungu dan bodoh, berkualitas rendah dan buta, aku tahu bahwa Engkau indah, dan aku rela mengabdikan segala yang kumiliki kepada-Mu." Begitu engkau berdoa seperti ini, kasihmu kepada Tuhan akan muncul, dan engkau akan merasakan kelegaan yang lebih besar dalam hatimu. Inilah yang dimaksud dengan menyatakan kasih kepada Tuhan. Saat engkau mengalami pemurnian, engkau akan gagal dua kali dan berhasil satu kali, atau gagal lima kali dan berhasil dua kali, dan saat engkau mengalami dengan cara ini, hanya di tengah kegagalanlah engkau akan bisa melihat keindahan Tuhan dan menemukan hal-hal yang kurang dalam dirimu. Ketika di kemudian hari engkau menghadapi keadaan seperti itu, engkau harus berhati-hati, mengendalikan langkah-langkahmu, dan berdoa lebih sering. Engkau akan secara bertahap mengembangkan kemampuan untuk menang dalam situasi-situasi seperti itu. Ketika itu terjadi, doa-doamu telah menjadi efektif. Pada saat engkau mendapati dirimu berhasil kali ini, engkau akan merasa puas dalam dirimu, dan ketika engkau berdoa engkau akan bisa merasakan Tuhan, dan bahwa hadirat Roh Kudus tidak meninggalkanmu—hanya pada saat itulah engkau akan tahu bagaimana Tuhan bekerja dalam dirimu. Melakukan dengan cara ini akan memberimu jalan pengalaman. Jika engkau tidak melakukan kebenaran, engkau tidak akan mengalami hadirat Roh Kudus dalam dirimu. Namun, jika engkau melakukan kebenaran saat menghadapi berbagai hal sebagaimana adanya, maka meskipun dalam batinmu engkau terluka, Roh Kudus akan besertamu setelahnya, engkau akan mampu merasakan hadirat Tuhan ketika engkau berdoa, engkau akan memiliki kekuatan untuk menerapkan firman Tuhan, dan selama persekutuan dengan saudara-saudarimu tidak ada yang membebani hati nuranimu dan engkau akan merasa damai, dan dengan cara ini, engkau akan mampu secara terus terang mengungkapkan apa yang telah engkau lakukan. Apa pun yang orang lain katakan, engkau akan mampu memiliki hubungan yang normal dengan Tuhan, engkau tidak akan dikekang oleh orang lain, engkau akan bangkit di atas segalanya—dan dalam hal ini, engkau akan menunjukkan bahwa penerapan firman Tuhan yang engkau lakukan sudah efektif.

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Hanya dengan Mengalami Pemurnian, Manusia Dapat Memiliki Kasih Sejati"

Lihat lebih banyak

Jika Tuhan telah membantu Anda, apakah Anda mau belajar firman Tuhan, mendekat kepada Tuhan dan terima berkat Tuhan?

Bagikan

Batalkan